Buat kalian yang belum tau dan yang udah nunggu – nunggu festival ini dari awal tahun kudu kecewa dan seidh nih, 'coz Jakarta International Film Festival atau yang lebih dikenal dengan sebutan JIFFEST officially batal diadakan tahun ini.

Buat info festival ini pertama kali diluncurkan (udah kaya roket aja) pada tahun 1999, tepatnya pada tanggal 20-28 November, yang merupakan usaha dan upaya dari pecinta film Shanty Harmayn dan Natacha Devillers untuk mengadakan suatu festival film berskala internasional di kota Jakarta, buat menyusul festival – festival internasional yang sudah lebih dulu diselenggarakan di Singapura yaitu Singapore Film Festival (pada saat itu udah sampai ditahun ke-12), Pusan International Film Festival dari Korea (tahun ke-3), Bangkok International Film Festival (tahun ke-2) dan Cinemanila milik Filipina yang baru diadakan pada bulan Juli di tahun 1999.

Tahun pertama festival ini bisa dikatakan meriah melihat hadirnya 65 film dari 25 negara dan 18.000 penonton, begitu pula ditahun – tahun berikutnya jumlah film dan penonton yang hadir serta negara yang terlibat terus meningkat menjadi rata- rata 105 – 180 film yang tayang (kecuali ditahun 2002 dan 2003 mengalami sedikit penurunan), selain peningkatan peserta dan penonton setiap tahunnya JIFFEST juga mengadirkan sesuatu yang baru di festival ini, seperti adanya film dokumenter, di adakannya kompetisi film panjang dan masih banyak lagi.

Tapi kabar tidak sedap muncul ditahun ini, pernyataan resmi udah dikeluarin kalo JIFFEST ke-13 dibatalkan. Banyak pihak yang bingung dan bertanya-tanya mengenai penyebab dibatalkannya event besar tahunan yang diperuntukan bagi pecinta film – film Indie di tanah air ini. Melalui Facebook, blog dan tv pihak JIFFEST menyatakan pembatalan ini, menurut informasi yang dilihat dari media – media tadi penyebab batalnya festival ini karena tidak tersedianya dana buat nyelenggarain sebuah festival bertaraf internasional. Pihak JIFFEST juga bilang kalo pada tahun – tahun sebelumnya JIFFEST diadakan dengan sumber dana mayoritas dari dana hibah publik dari luar negeri, yang pada tahun ke-13 ini tidak lagi diberikan.

Memang hal ini disayangkan oleh banyak pihak (termasuk gw), apalagi kabar ini diberitahukannya cukup mendadak yakni di awal november tahun ini, tapi punya tapi nih pihak JIFFEST janji kalo ditahun depan akan diadain festival dengan format yang lebih disesuaikan.
So buat pecinta film – film indie di tanah air, kalian kudu bersabar ya, tahun depan semoga ada hal baru yang positif yang bakalan dihadirkan oleh Jakarta International Film Festival ini.

semangat perfilman Indonesia!!

Sumber: http://www.jiffest.org

http://www.bisnis.com/articles/jiffest-tahun-ini-pun-kandas

http://www.facebook.com/pages/Jakarta-International-Film-Festival-JiFFest/